Saat ini kita berada di tengah krisis sampah yang kronis sehingga menimbulkan misi besar bagi pengelola sampah perusahaan.  Meskipun ada komitmen baru  untuk mendukung transisi menuju ekonomi sirkular, polusi yang kita alami saat ini berada pada tingkat yang lebih tinggi dibandingkan sebelumnya. Ekonomi sirkular memerlukan bahan daur ulang, namun banyak kota yang mengalami masalah dengan meluapnya tempat pembuangan akhir, pembuangan sampah ilegal dan pembakaran sampah, serta tidak mampu memulihkan sampah yang bernilai secara optimal. 

Misi pengurangan sampah telah dilakukan namun mengapa hampir tidak mengurangi aliran sampah? Pengalaman Kahuripan Citra menunjukkan bahwa agar berhasil perlu melalui pendekatan skala besar dengan menerapkan sistem terintegrasi dalam pengangkutan dan pengelolaan sampah di Indonesia.